Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di area Indonesia

  • azzar
  • Nov 15, 2023
Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro pada area Indonesia

altmantransportlogistics.com – INFO BISNIS – Terus tumbuh kuat, kinerja kredit segmen mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tercatat semakin baik pascapandemi. Adapun salah satu pendorong pertumbuhan kredit per kuartal III-2023 oleh sebab itu terdorong hasil komersial Kupedes.

Terkait hal ini, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan bahwa pascapandemi memperlihatkan bidang usaha pada segmen mikro bergeliat kembali. Hal ini terlihat dari kinerja hasil kredit komersial BRI di dalam segmen mikro yaitu Kupedes yang digunakan mengalami pertumbuhan cukup tinggi.

“Bicara produk-produk kredit UMKM sesungguhnya tidaklah belaka sekadar bicara kredit bersubsidi. Sampai dengan September 2023, pertumbuhan Kupedes tercatat 57,5%. Benar adanya bahwa pada dalam riset BRI menyatakan nasabah pelaku bisnis UMKM itu tidaklah sensitif terhadap suku bunga,” kata Supari.

Adapun kredit segmen mikro BRI (bank only) hingga kuartal III-2023 mencapai Rp479,9 triliun. Jumlah yang bertumbuh sekitar 10,9% years-on-years (yoy) dibandingkan dengan periode yang dimaksud sejenis tahun lalu yang mana sebesar Rp432,6 triliun. Dari total kredit mikro pada kuartal III-2023 tersebut, nilai Kupedes BRI mencapai Rp201,4 triliun.

Porsinya hampir mencapai 42% dari total portofolio kredit mikro BRI, sedangkan sisanya produk-produk Kredit Usaha Rakyat (KUR) kemudian BRIguna. Kemudian pada periode hal tersebut komposisi pencairan kredit berdasarkan hasil juga didominasi Kupedes dengan porsi hingga 60,1%.

Supari menambahkan, untuk bank yang digunakan fokusnya di area UMKM dengan 83% portofolionya pada UMKM, BRI berhasil menerapkan prinsip-prinsip risk management dengan baik dalam menyalurkan kredit. Hal ini tercermin dari non performing loan BRI yang dimaksud tercatat 3,14% (bank only), sedangkan untuk segmen mikro NPL pada kuartal III-2023 tercatat 2,41%.

Segmen Mikro Pendorong Kredit UMKM

Terpisah, Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal mengakui bahwa performa kredit mikro secara umum lebih tinggi baik. “Kenapa kredit mikro masih tumbuh cukup bagus? Karena mikro ini jumlahnya berjauhan lebih banyak banyak,” katanya.

Dia menjabarkan data pemerintah, saat ini pada Indonesia memiliki lebih besar kurang 64 jt UMKM. Dari jumlah total tersebut, 700.000 di tempat antaranya merupakan segmen kecil, sedangkan segmen menengah kurang dari 100.000 pelaku usaha. Menurutnya, sisanya lebih besar dari 60 jt adalah pelaku usaha mikro.

Faisal melanjutkan, data yang lebih besar menarik adalah belaka sekitar 25% yang miliki akses ke perbankan. Sebagian besar merupakan pelaku usaha kecil dan juga menengah. Artinya, semata-mata segelintir bisnis mikro yang mana telah terjadi mendapatkan akses pembiayaan dari industri perbankan.

Dengan demikian ruang bank untuk ekspansi di tempat segmen hal tersebut masih sangat lebar. Hal itu belum lagi ditambah dengan para pelaku usaha yang dimaksud naik kelas dari ultra mikro ke mikro. “Sehingga wajar pertumbuhan kredit mikro masih positif serta semakin besar porsinya,” kata Faisal.

Selain itu, kredit mikro mampu dibilang merupakan segmen yang dimaksud lebih tinggi kebal terhadap kondisi ekonomi baik domestik, apa lagi global. “Karena kebanyakan dari merekan bergerak dalam usaha kebutuhan sehari-haris, sehingga tak pernah kehilangan pasar serta selalu haus modal,” imbuhnya.

Hal itu terlihat pula dari kinerja kredit mikro di tempat tataran industri. Bank Indonesia (BI) memaparkan, kredit UMKM tumbuh 8,2% secara tahunan (yoy) menjadi Rp1.332,9 triliun. Bila dirinci, segmen mikro tumbuh 25,7% yoy, kecil terkoreksi 1,3% yoy, kemudian menengah terkoreksi 5,3% yoy.

Sepanjang 2023, hingga September, segmen mikro dapat dikatakan merupakan motor pertumbuhan kredit UMKM. Pun rasionya sudah membesar juga mencapai 45,48%. Sebagai perbandingan, per Desember 2022, rasio kredit mikro terhadap penyaluran dana ke UMKM sebesar 40,07%.(*)

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *