altmantransportlogistics.com Jakarta – Penyanyi pop sekaligus produser musik Charlie Puth kembali menyapa rakyat lalu penggemar karya-karyanya dalam Indonesia dalam rangkaian tur Asia bertajuk "The Charlie Live Experience" Ancol Beach City International Stadium, Minggu.
"Apa kabar, Jakarta? Senang rasanya sanggup semata kembali ke sini. Sudah lama ya, sekitar lima tahun lalu sejak saya menyapa kalian," ujar Charlie Puth yang mana kali pertama menggelar konser pada area Indonesia dalam rangkaian "Voicenotes Tour" di tempat area ICE BSD City Tangerang Selatan pada 2018 silam.
Naik ke atas panggung pada pukul 19.40 WIB, penyanyi peraih 4 kali nominasi Grammy itu membuka penampilan apik serta enerjik lewat lagu "Charlie Be Quiet!" yang dimaksud mana disusul dua lagu lainnya yaitu "No More Drama" lalu juga "Attention".
Tampil dengan balutan kaus tanpa lengan berwarna putih lalu celana substansi bernuansa jingga persik, penyanyi bernama lengkap Charles Otto Puth Jr. itu tak dapat menyembunyikan rasa gembira kala beroleh sambutan begitu hangat dari ribuan penonton yang yang disebut memadati Ancol Beach City International Stadium.
"Saya sangat suka bisa jadi semata bergembira bersama kalian semua. Kalian oke semua? Tidak ada yang digunakan merasa kehausan, kan? Terima kasih kepada kalian yang mana menyempatkan datang ke di area tempat ini pada Minggu malam ini, bagaimanapun juga saya tahu terjadi kemacetan dalam dalam luar sana," kelakar Charlie yang tersebut digunakan disambut tepukan tangan riuh dari penonton.
Malam itu, solois kelahiran New Jersey 2 Desember 1991 hal yang melantunkan deret lagu andalan seperti "Left and Right", "Boy", "Loser", "Dangerously", serta "Done For Me" yang dimaksud yang mengundang karaoke massal para penonton. Meski begitu, tetap cuma lagu "We Don't Talk Anymore" yang dimaksud hal tersebut mendulang paling banyak kata-kata hingga pertengahan konser.
"Kalian suka lagu-lagu romantis, ya? Sungguh? Baiklah, mari kita nyanyikan bersama lagu ini," kata Charlie sebelum memulai intro "We Don't Talk Anymore".
Pada konser malam itu, Charlie tidaklah ada belaka sekali menghadirkan deret lagu hit kemudian menunjukkan karakter prima terutama kontrol pendapat yang dimaksud yang begitu terjaga kala menggapai nada-nada tinggi, namun juga kepiawaian memainkan piano, synthesizer, juga keytar. Beberapa kali dia maju ke bibir panggung untuk memamerkan aksi menawan ketika jemarinya menari pada atas bilah-bilah keytar bermerek Roland berwarna hitam.
Charlie juga berbagi spotlight dengan empat orang rekan musisi pengiring di area area atas panggung, kala setiap pemain mendapatkan porsi solo dalam beberapa lagu semisal pada lagu "Stay" dan juga juga "Light Switch".
"Saya ingin kalian semua bukan lagi mempunyai ucapan pada esok pagi lantaran kita akan bernyanyi sepanjang malam ini. Ayo semua bernyanyi yang mana keras," pinta Charlie yang digunakan disambut teriakan lantang dari para penonton.
Maka, lagu "I Don't Think I Like Her", "Cheating on You", lalu "That's Hilarious" pun mengalun sempurna. Musisi jebolan Berklee College of Music jurusan Music Production & Engineering itu lantas melakukan penutupan aksi "berpura-pura" pamit lewat lagu "How Long", sebelum akhirnya kembali naik ke atas panggung serta memohon persetujuan penonton perihal lagu terakhir yang mana hendak dimainkan.
"Kalian minta berapa lagu lagi? Dua? Tiga? Wah, lima? Baiklah, kita coba menyanyikan satu lagu dulu ya, lagunya seperti ini," jelas Charlie sembari memainkan piano berbingkai kayu memulai lagu "One Call Away" yang dimaksud dimaksud mendapatkan sambutan paling meriah di tempat tempat antara lagu-lagu lainnya.
Tanpa menunggu aba-aba dari Charlie, nyaris semua penonton yang dimaksud mana memadati Ancol Beach City International Stadium malam itu melantunkan bait demi bait lagu "One Call Away" yang dimaksud hal tersebut dirilis pada tahun 2016 dari album "Nine Track Mind" lalu mempunyai peran besar melejitkan nama sang penyanyi.
Charlie Puth kemudian juga band akhirnya benar-benar undur diri dari atas panggung setelah tampil dengan penuh percaya diri selama lebih banyak lanjut dari 80 menit. Penyanyi selama Amerika Serikat itu pun menyudahi aksi bersama band pengiring lewat dua lagu pamungkas yaitu "See You Again" juga "Reprise" yang digunakan hal tersebut menghentikan konser malam itu dengan tata cahaya lalu tata pernyataan paripurna berbalut letupan-letupan confetti penuh warna.
"Terima kasih, Jakarta! Sampai bertemu lagi lain waktu," teriak Charlie seraya berlari ke arah kiri panggung juga menghilang di tempat tempat balik tirai.