altmantransportlogistics.com
Jakarta – Pemerintah Amerika Serikat (AS) kembali memperbarui daftar hitam izin ekspor untuk puluhan perusahaan dengan syarat China. Setidaknya ada 42 perusahaan yang dimaksud dijebloskan dalam daftar buatan Kementerian Perdagangan AS.
Kali ini, pemerintah Joe Biden beralasan seluruh perusahaan yang mana dimasukkan ke daftar hitam oleh sebab itu terbukti mengupayakan militer Rusia. Salah satu yang digunakan digunakan dilarang adalah material pembuat rudal drone negara tersebut.
Perang Rusia juga Ukraina sudah pernah terjadi sejak tahun lalu. Beberapa waktu lalu sempat dilaporkan Rusia menggunakan rudal untuk menyerang area utara Ukraina yang mana menewaskan 52 orang.
Sementara dalam daftar hitam yang dimaksud yang dimaksud digunakan ditahan adalakh sirkuit khusus. Ini termasuk mikroelektronik, yakni digunakan untuk membangun sistem presisi pada rudal drone masuk dalam daftar hitam. Menurut pihak kementerian, rudal lalu drone Rusia jadi alat penting melawan Ukraina.
Penambahan daftar larangan ekspor baru yang digunakan digunakan kami umumkan memuat pesan penting. Jika ada negara yang mana dimaksud menyuplai sistem pertahanan Rusia dengan menggunakan teknologi AS, kami akan mengambil tindakan tegas,” kata Matthew Axelrod, Asisten Menteri Penegakan Ekspor AS, dikutip dari Reuters, Minggu (22/10/2023).
Namun, bukan semata-mata perusahaan China belaka yang dimaksud dimaksud masuk dalam daftar. Terdapat tujuh entitas dari negara lain, seperti Finlandia, Jerman, India, Turki, United Emirat Arab, lalu Inggris.
Pihak China juga sudah pernah membuka pengumuman terkait hal ini. Kementerian Perdagangan China menyebut tindakan AS semena-mena untuk melumpuhkan kegiatan perekonomian negara yang tersebut dipimpin Xi Jinping itu.
Kementerian hal itu mengajukan permohonan pemerintahan AS untuk menghentikan tindakannya. AS harus segera menyetop praktik yang dimaksud yang disebut tak beralasan untuk menekan perusahaan-perusahaan China,” kata Kemendag China dalam keterangan resminya.
Artikel Selanjutnya Daftar 10 Negara Terluas dalam area Dunia, Indonesia Nomor Berapa?